Khiva, kota kecil di Uzbekistan yang dikenal sebagai salah satu mutiara Jalur Sutra, memiliki sebuah landmark istimewa yang menjadi saksi sejarah peradaban Islam: Ichan Qal’a. Kota tua seluas 93 hektar ini bukan hanya sekadar destinasi wisata, tetapi juga sebuah museum hidup yang menyimpan warisan budaya dan tradisi keilmuan umat Islam.
Dengan tembok kokoh yang mengelilinginya, Ichan Qal’a memiliki 80 bangunan bersejarah, dan yang paling menakjubkan, 60 di antaranya adalah bekas madrasah. Madrasah-madrasah ini bukan sekadar tempat belajar, tetapi pusat keilmuan yang melahirkan banyak ulama, ilmuwan, dan pemikir Islam. Bisa dibayangkan, bagaimana tradisi intelektual pada masa itu begitu hidup, menjadikan Khiva sebagai salah satu poros peradaban yang gemilang.
Berjalan di antara bangunan-bangunan ini, Anda akan merasakan jejak-jejak masa lalu yang penuh kebijaksanaan. Setiap sudutnya mengisahkan dedikasi umat Islam terhadap ilmu pengetahuan, mulai dari astronomi, matematika, hingga ilmu agama. Keindahan arsitekturnya yang dihiasi keramik berwarna biru dan ukiran kayu yang rumit menambah kesan magis dari kota ini.
Bagi para pecinta sejarah dan pelancong Muslim, Ichan Qal’a adalah destinasi yang menginspirasi. Mengunjunginya seakan menjadi perjalanan spiritual yang membawa Anda lebih dekat dengan kejayaan Islam di masa lampau.
Satu langkah kecil di Ichan Qal’a, bisa menjadi awal perjalanan yang lebih besar. Dari Khiva, jejak-jejak peradaban ini akan membawa Anda menjelajahi keindahan dunia bersama Muslim Safar Project, menemukan makna perjalanan yang sesungguhnya, dan menghidupkan kembali semangat tradisi keilmuan yang tinggi.
Jadi, siapkah Anda memulai langkah pertama menuju sejarah yang mengagumkan? 🌍